Untuk individu perorangan dan bisnis kecil, objek ini mencakup IP camera yang digunakan untuk keamanan, pengawasan dan memantau bayi, pengontrol pemanasan pusat, televisi / set top box yang terhubung, perangkat hiburan multi ruang, barang listrik ‘pintar’ (mulai dari lemari pendingin hingga timbangan kamar mandi hingga lampu yang dapat diprogram dan diredupkan) dan yang juga semakin lazim, kendaraan bermotor. Semakin banyak barang seperti ini yang menggunakan internet untuk memberi tahu status atau kinerja, atau meningkatkan efisiensi secara real time. Banyak – yang terhubung ke internet melalui router Wi-Fi rumah atau kantor, yang memungkinkan pemilik untuk memantau dan mengelola beberapa atau semua fungsi barang dari jarak jauh menggunakan ponsel atau perangkat mereka yang lain.
Untuk organisasi lebih besar, fasilitas manufaktur, pembangkit listrik, jaringan listrik, fasilitas perawatan kesehatan dan sistem transportasi menjadi semakin terhubung dengan cara yang serupa, yang memberikan koneksi 24/7 ke manajer proses hingga ke CEO, di mana pun lokasi mereka di dunia.
Risiko
Tetapi, karena berbagai objek ini terhubung ke internet, sama seperti komputer dan perangkat seluler, objek ini rentan terhadap intrusi tak berwenang atau peretasan. Tapi risikonya justru lebih besar karena tidak terpikir oleh banyak orang bahwa berbagai objek ini dapat diretas.
Tampaknya tidak mungkin seseorang ingin meretas lemari pendingin Anda. Tetapi, ada sejumlah kasus domestik dan bisnis dimana kamera IP CCTV diretas dengan niat untuk memata-matai aktivitas pemilik dan keluarganya, dan dalam beberapa kasus mengakibatkan rekaman video disiarkan secara streaming di internet untuk ditonton semua orang. Risikonya adalah bahwa Anda dan anggota keluarga Anda dapat dipantau di rumah Anda sendiri secara tidak sah.
Baik itu kamera Anda atau barang domestik atau bisnis Anda yang lain yang diakses, privasi dan kerahasiaan rumah, bisnis, keluarga, karyawan dan pelanggan Anda terancam.
Melindungi ‘barang-barang’ Anda
Setiap barang yang Anda beli yang terkoneksi internet harus dikonfigurasi agar terhubung ke router Anda, dan sebagian besar koneksi ini memerlukan kata sandi, yang biasanya diatur secara standar dari pabrik./ Kami sarankan Anda:
- Mengganti kata sandi standar ke kata sandi yang sulit ditebak tapi dapat Anda ingat. Simpan kata sandi untuk diri Anda sendiri.Baca saran kami mengenai kata sandi di sini.
- Pastikan Wi-Fi Anda dilindungi di level WPA2 setiap saat dan jangan ungkapkan kode akses kepada orang yang tak berwenang.
- Baca dan pahami instruksi produsen, terutama terkait koneksi ke internet. Jika ada yang kurang jelas, hubungi produsen.